Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana merupakan menteri yang berasal dari kalangan profesional. Karirnya di dunia akademik sudah mencapai puncak, dengan pencapaiannya sebagai guru besar.
Maka dari itu, Presiden SBY dan Wakil Presiden Boediono mempercayakan dirinya mengemban jabatan sebagai Meneg PPN, menggantikan Paskah Suzetta.

Perempuan kelahiran Bandung, 16 Agustus 1960 ini merupakan alumni Universitas Indonesia. Spesialisasi dia adalah ekonomi internasional. Lepas dari UI pada Juni 1985, dua tahun berikutnya dia melanjutkan studi di Northwestern University, Amerika Serikat, untuk mendalami spesialisasi yang sama. Sementara gelar doktoralnya diraih dari University of Washington, AS, setelah menyelesaikan tesis "Demand for Children's Schooling in Indonesia: Intrahousehold Allocation of Resources, the Role of Prices and Schooling Quality."

Armida merupakan Ketua Departemen Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Padjajaran semenjak 1996. Pada Mei 2005, saat usianya menginjak 44 tahun, dia diangkat menjadi guru besar.

Penunjukan Armida sebagai Meneg PPN/Kepala Bappenas adalah tepat. Dia memang memiliki kualifikasi dalam bidang keuangan publik, ekonomi ketenagakerjaan, ekonomi pendidikan, dan microeconometric.

Selain bergelut di dunia kampus, anak kedua dari pasangan Prof Muchtar Kusumaatmadja dan Siti Hadidjah ini memiliki pengalaman kerja di berbagai lembaga internasional yang tidak sedikit.

Beberapa kali dia ditunjuk menjadi konsultan Bank Dunia di Indonesia untuk berbagai proyek, ataupun bekerja sama dengan lembaga seperti Japan Bank for International Cooperation (JBIC), IBRD/IDA, Asian Development Bank, AusAID, dan JICA.

Dosen program sarjana dan master di Unpad serta ITB ini juga memiliki segudang pengalaman penelitian, di samping berbagai tulisan yang diterbitkan dalam buku atau dimuat di berbagai jurnal ilmiah.

Ibu dari Arlita Alisjahbana dan Ariana Alisjahbana ini juga aktif dalam berbagai seminar dan workshop di dalam dan luar negeri. Berbagai penghargaan dari dalam dan luar negeri juga pernah diraihnya.

Dia juga tercatat sebagai anggota berbagai organisasi profesional, antara lain Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI); Indonesia, American Economic Association (AEA), USA; Population Association of America (PAA), USA; International Institute of Public Finance (IIPF), USA; serta East Asian Economic Association (EAEA).
Sumber : okezone.com

Comments (0)